Lewati ke konten utama
Menghemat Daya Server dengan PowerTOP dan hd-idle

Menghemat Daya Server dengan PowerTOP dan hd-idle

·628 kata·3 menit
Zarvelion Zynji
Penulis
Zarvelion Zynji
Tech enthusiasts (self-proclaimed). Gaming addict (diagnosed). Anime simp (no regrets). I turn my hyperfixations into content—welcome to the chaos.
Daftar isi

Pendahuluan
#

Pada server yang berjalan 24/7, konsumsi daya bisa menjadi biaya operasional yang signifikan. Dengan menggunakan PowerTOP dan hd-idle, Anda bisa mengoptimalkan penggunaan daya server secara signifikan. Berikut tutorial lengkapnya.

Persyaratan
#

  • Sistem operasi Linux (Ubuntu/Debian/CentOS dll)
  • Akses root atau sudo
  • Server yang mendukung fitur penghematan daya

Bagian 1: Menggunakan PowerTOP
#

1. Instalasi PowerTOP
#

# Untuk Debian/Ubuntu
sudo apt update
sudo apt install powertop -y

# Untuk CentOS/RHEL
sudo yum install powertop -y

# Untuk Arch Linux
sudo pacman -S powertop

2. Kalibrasi PowerTOP
#

Sebelum digunakan, lakukan kalibrasi:

sudo powertop --calibrate

Proses ini memakan waktu beberapa menit dan mungkin membuat layar berkedip.

3. Analisis Konsumsi Daya
#

Jalankan PowerTOP dalam mode interaktif:

sudo powertop

Ini akan menampilkan:

  • Daftar proses yang menggunakan daya
  • Statistik penggunaan daya
  • Saran pengoptimalan

4. Mengaktifkan Pengaturan Optimal Secara Otomatis
#

Untuk menerapkan saran pengoptimalan secara otomatis:

sudo powertop --auto-tune

5. Membuat Pengaturan PowerTOP Permanen
#

Buat service untuk PowerTOP:

sudo nano /etc/systemd/system/powertop.service

Tambahkan konten berikut:

[Unit]
Description=PowerTOP auto tune

[Service]
Type=oneshot
RemainAfterExit=true
ExecStart=/usr/sbin/powertop --auto-tune

[Install]
WantedBy=multi-user.target

Aktifkan dan jalankan service:

sudo systemctl daemon-reload
sudo systemctl enable powertop.service
sudo systemctl start powertop.service

6. Tips Penggunaan PowerTOP
#

  • Periksa tab “Tunables” untuk melihat parameter yang bisa dioptimalkan
  • Fokus pada komponen yang memiliki rating “Bad”
  • Monitor perubahan setelah optimasi untuk memastikan tidak ada masalah performa

Bagian 2: Menggunakan hd-idle untuk Menghemat Daya Hard Disk
#

1. Instalasi hd-idle
#

# Debian/Ubuntu
sudo apt update
sudo apt install hd-idle -y

# CentOS/RHEL (Anda mungkin perlu menginstall dari source)
sudo yum install epel-release
sudo yum install hd-idle

2. Konfigurasi hd-idle
#

Edit file konfigurasi:

sudo nano /etc/default/hd-idle

Contoh konfigurasi untuk mematikan disk setelah 10 menit idle:

START_HD_IDLE=true
HD_IDLE_OPTS="-i 600 -l /var/log/hd-idle.log"

Penjelasan parameter:

  • -i 600: idle time 600 detik (10 menit)
  • -l: lokasi file log

3. Menentukan Disk Tertentu
#

Untuk menerapkan hanya pada disk tertentu (misal /dev/sdb):

HD_IDLE_OPTS="-i 600 -a sdb -l /var/log/hd-idle.log"

4. Memulai dan Mengaktifkan Service
#

sudo systemctl enable hd-idle
sudo systemctl start hd-idle

5. Memverifikasi hd-idle Berjalan
#

sudo systemctl status hd-idle
sudo tail -f /var/log/hd-idle.log

6. Tips Penggunaan hd-idle
#

  • Jangan mengatur waktu idle terlalu pendek untuk disk yang sering digunakan
  • Hindari penggunaan pada disk sistem utama (/dev/sda biasanya)
  • Monitor log untuk memastikan tidak ada masalah

Bagian 3: Optimasi Tambahan untuk Server
#

1. Mengatur Governor CPU
#

Untuk mengubah ke mode penghematan daya:

# Install cpufrequtils jika belum ada
sudo apt install cpufrequtils -y

# Set governor ke powersave
sudo cpufreq-set -r -g powersave

# Verifikasi
cpufreq-info

2. Mengurangi Load Average
#

Kurangi layanan yang tidak perlu:

sudo systemctl list-unit-files --type=service | grep enabled
sudo systemctl disable <layanan-tidak-perlu>

3. Optimasi Swappiness
#

Kurangi penggunaan swap:

sudo nano /etc/sysctl.conf

Tambahkan:

vm.swappiness=10

Terapkan perubahan:

sudo sysctl -p

4. Mengatur Brightness (Jika Ada Layar)
#

# Contoh untuk mengurangi brightness
sudo echo 50 > /sys/class/backlight/intel_backlight/brightness

Bagian 4: Monitoring Hasil Penghematan Daya
#

1. Menggunakan PowerTOP untuk Melihat Hasil
#

sudo powertop

Perhatikan perbedaan angka daya yang digunakan sebelum dan sesudah optimasi.

2. Mengukur Daya dengan Hardware
#

Jika memungkinkan, gunakan alat pengukur daya fisik untuk memverifikasi penghematan.

3. Membuat Laporan PowerTOP
#

sudo powertop --html=powerreport.html

File HTML akan berisi analisis detail konsumsi daya.

Troubleshooting
#

Masalah Umum dan Solusi
#

  1. Performa menurun drastis:

    • Kurangi agresivitas pengaturan powersave
    • Kembalikan governor CPU ke “ondemand”
  2. Disk tidak bangun dari idle:

    • Tingkatkan waktu idle hd-idle
    • Kecualikan disk tertentu dari hd-idle
  3. PowerTOP tidak berjalan:

    • Pastikan Anda menjalankan dengan sudo
    • Periksa dmesg untuk error terkait hardware

Kesimpulan
#

Dengan kombinasi PowerTOP dan hd-idle, Anda bisa mengoptimalkan penggunaan daya server secara signifikan. Penghematan yang khas bisa mencapai 10-30% tergantung konfigurasi hardware dan beban kerja. Lakukan monitoring secara berkala untuk menyeimbangkan antara penghematan daya dan performa yang dibutuhkan.

Referensi
#

Terkait


Load Comments